Jumat, 01 Februari 2013

Menyiasati Kejenuhan di Tempat Kerja

Suatu hari seseorang bertanya kepada Anda, "Sudah berapa lama Anda kerja?" Karena Anda sudah bekerja cukup lama,Anda jawab, "Lima belas tahun". Kening si penanya pun berkerut sambil melanjutkan pertanyaannya, "Di kantor yang sama?" Anda dengan tegas menjawab "Ya". Barang kali di otak si penanya akan muncul seribu pertanyaan yang intinya "Mengapa Anda bisa bertahan 15 tahun di tempat kerja yang sama?". Alasannya satu, bagaimana Anda menyiasati kejenuhan di tempat kerja.
Cerita di atas adalah tidak biasa ketika seseorang bisa bertahan lama di tempat kerja yang sama selama puluham tahun,terlebih bagi pegawai swasta.Pastilah ada banyak faktor yang melatarbelakangi mengapa seorang pegawai  bisa tidak jenuh bekerja di tempat yang sama.
 
Bagaimana menyiasati kejenuhan rutinitas kerja di kantor? Ada beberapa hal yang harus anda lakukan seperti di bawah ini :
 
  1. Nikmatilah pekerjaan Anda. Banyak pegawai yang bekerja sebenarnya hanya "bekerja". Dia melakukan rutinitas kantor yang bersifat menerima perintah, mengerjakan tugas dan melaporkan hasil kerjanya. Setiap hari anda bekerja seperti robot yang hanya menunggu perintah atasan. Kalau seperti ini, dijamin Anda akan jenuh bekerja setelah sekian tahun. Anda harus mengubah paradigma Anda seperti Anda mengerjakan hobi Anda.
  2. Buatlah hal-hal yang bersifat baru secara berkala di kantor. Banyak pegawai merasa jenuh karena hal-hal yang berhubungan dengan pekerjaannya tidak pernah berubah. Semua hal yang sama dan berlangsung selama bertahun-tahun tidak akan merangsang seseorang untuk berinovasi dalam pekerjaannya. Ujung-ujungnya,Anda menjadi jenuh di tempat kerja.
  3. Jalinlah hubungan. Menjalin hubungan berarti Anda harus bersahabat dengan rekan kantor. Kejenuhan bisa diakibatkan karena Anda tidak punya teman mengobrol di kantor. Akhirnya suasana kantor menjadi garing. Rutinitas di kantor hanya bersifat berangkat-bekerja-pulang.
    Betapa menjenuhkan situasi seperti ini. Percakapan dengan rekan kantor atau menghabiskan waktu dengan jalan-jalan ke luar setelah pulang kerja akan memberi variasi suasana sekaligus memberi semangat kerja.
Perasaan jenuh dan tidaknya di tempat kerja sering kali bergantung pada kreavitas Anda. Kalau Anda kreatif, tugas yang bersifat rutin bisa dikerjakan dengan berbagai inovasi. Pada akhirnya kejenuhan bisa terusir.Karena hanya bersifat perasaan, Anda harus selalu mengembangkan berpikir positif di tempat kerja. Berpikir positif akan melatih Anda untuk menghilangkan prasangka buruk, pengalaman jelek dan konflik-konflik di tempat kerja.

Kejenuhan juga bukan merupakan hal yang negatif. Ketika Anda jenuh,artinya Anda perlu waktu sejenak untuk berintrospeksi diri. Situasi jenuh menjadi tanda bagi Anda untuk memikirkan lagi inovasi-inovasi baru dalam pekerjaan. Sering kali ketika ada waktu introspeksi sejenak,muncullah ide-ide baru yang bisa dikembangkan dalam pekerjaan Anda.

Kejenuhan harus dilawan sebelum mengganggu kinerja Anda. Karena pegawai yang jenuh biasanya akan menurun kinerjanya, tidak betah di kantor,membuat banyak masalah di kantor, dan pada akhirnya punya niat untuk keluar dari pekerjaan atau malah dipecat dari kantor.
Jangan menganggap sepele kejenuhan di tempat kerja. Anda harus bisa mendeteksi sendiri supaya tidak fatal akibatnya bagi perjalanan karier Anda. Lawanlah kejenuhan dengan hal-hal yang positif. 
 
Selamat berkreasi.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar